Ingin Menjalin Hubungan Lebih Lanjut

Q : Dear Auntie, Sebenarnya saya sudah kirim ini sih sebelumnya. Saya tunggu jawaban auntie tapi tidak muncul-muncul. jadi saya kirim ulang lagi ya, Auntie. Begini, kebetulan saya mendapatkan nomor seorang wanita dari orang tua saya. Karena orang tua kami saling kenal. Sayangnya, saya tidak berada dalam satu kota dengan dia saat ini. Hanya bisa melalui chat saja. Awalnya sih, responnya bagus. Bahkan saya sempat bilang begitu saya balik, saya akan ajak ketemu, dia mengiyakan. Lalu, karena saya ingin menjaga komunikasi biar tidak putus, sewaktu-waktu saya chat dia. Lama kelamaan, jawaban dia menjadi singkat dan bahkan tidak dibalas. Pertanyaan saya, apakah saya telah melakukan sesuatu yang membuat dia illfil ? Kemudian bagaimana saran auntie untuk kasus saya ini ,kebetulan beberapa hari ke depan saya balik ke jakarta


A : Halo, kamu kirim via contact di website, tapi gak mencantumkan alamat email, jadi auntie post dan balas di sini aja yah. Moga-moga kamu baca

Kalau dilihat dari balasan dia yang singkat atau bahkan tidak dibalas, sepertinya memang dia tidak tertarik untuk menjalin hubungan lebih dalam sama kamu. Belum tentu karena kamu melakukan sesuatu yang bikin dia illfil, tapi mungkin setelah beberapa saat chat sama kamu, dia belum bisa menemukan sesuatu yang menarik untuk dilanjutkan.

Nah, kalo kamu memang tertarik pengen bisa kenal lebih jauh dengan dia, lebih baik nanti waktu kamu sudah balik ke Jakarta, kamu mulai sapa lagi dia. Dan kalau bisa bikin janjian untuk kalian ketemu, itu lebih bagus lagi. Karena kadang seseorang tidak tertarik waktu chat, tapi waktu ketemu muka dan ngobrol, ternyata lebih menarik dan lebih click.

Beberapa saran dari auntie, kalo kamu mau ajak dia ketemuan, jangan langsung ketemu berdua, tapi sedapat mungkin bisa “rame-rame”, misalnya ajak ketemu di cafe, kamu sama teman/saudara kamu. Dia bisa ajak temannya juga. Jadi lebih asyik. Terus juga jangan maksa. Kalo dia belum bisa kasih waktu yang pas (entah alasan atau bukan), kamu terima aja. Nanti kapan lagi, coba ajak lagi. Butuh kesabaran. Semoga berhasil yah

Share this post

Share on facebook
Share on twitter
Share on pinterest

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *